BANGGAI – Polres Banggai mencatat hasil positif dari pelaksanaan Operasi Patuh Tinombala 2025 yang berlangsung selama dua pekan. Operasi yang berakhir pada Senin, 28 Juli 2025, menunjukkan penurunan signifikan pada angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dibandingkan tahun sebelumnya.
Kabag Ops Polres Banggai AKP Muriyanto mengatakan, selama operasi berlangsung, tidak ada kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi. “Pada 2024 ada tiga kasus, tahun ini nihil,” kata Muriyanto dalam keterangannya, Senin, 28 Juli 2025.
Penurunan juga tercatat pada pelanggaran lalu lintas. Tahun lalu, polisi mencatat 624 kasus pelanggaran yang ditindak dengan teguran. Tahun ini, jumlahnya turun sekitar 30 persen menjadi 295 kasus. Sementara jumlah tilang menurun hingga 80 persen.
Menurut Muriyanto, capaian ini tidak lepas dari sinergi antara Polres Banggai, TNI, Dinas Perhubungan, serta berbagai pihak lain yang terlibat dalam operasi. Petugas ditempatkan di titik-titik rawan kemacetan dan kecelakaan.
Selain penindakan, operasi juga diisi dengan edukasi kepada masyarakat, baik melalui media sosial maupun penyuluhan langsung di lapangan. Langkah preemtif dan preventif ini dinilai efektif menekan angka pelanggaran.
Kapolres Banggai AKBP Putu Hendra Binangkari mengapresiasi partisipasi masyarakat selama operasi berlangsung. Ia mengajak seluruh warga untuk mempertahankan momentum ini. “Kami harap tertib lalu lintas tetap terjaga, bahkan setelah operasi selesai,” ujarnya.
