MOILONG — Puluhan siswa di Kecamatan Moilong, Kabupaten Banggai, diduga mengalami keracunan massal setelah menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMA Negeri 1 Moilong pada Jumat (10/10/2025).
Menurut keterangan sejumlah saksi, keluhan mulai dirasakan para siswa setelah makan siang. Gejala seperti mual, muntah, dan diare mulai muncul pada malam hari hingga membuat sebagian siswa lemas dan harus dilarikan ke Puskesmas Toili untuk mendapatkan perawatan medis.
Petugas medis menyebutkan jumlah pasien yang datang cukup banyak hingga ruang perawatan penuh dan sebagian siswa dirawat di teras puskesmas. “Pasien datang hampir bersamaan, kebanyakan dengan keluhan mual, muntah, dan diare,” kata seorang tenaga medis di Puskesmas Toili, Sabtu (11/10/2025).
Selain siswa SMA, sejumlah pelajar sekolah dasar di wilayah yang sama juga mengalami gejala serupa, meski jumlahnya tidak sebanyak di SMA Negeri 1 Moilong. Berdasarkan informasi yang diterima, beberapa siswa dari berbagai tingkatan sekolah juga menjalani perawatan di rumah, namun jumlah pastinya belum dapat dipastikan.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, Nurmasita Datu Adam, mengatakan pihaknya telah menurunkan tim untuk menelusuri penyebab kejadian tersebut. “Data sementara ada 74 orang yang dirawat, dan sejauh ini belum ada yang dirujuk ke RSUD,” ujarnya, dikutip dari Tribun Palu.
Dinas Kesehatan juga telah mengambil sampel makanan untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium. Pemerintah daerah meminta masyarakat tetap tenang dan menunggu hasil uji resmi guna memastikan penyebab pasti kejadian tersebut.