Pembangunan desa adalah pembangunan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan terpadu. Pembagunan juga jangan diartikan membangun infrastruktur saja melainkan membangun sumber daya manusia pun perlu dilakukan.
Karena itu kaum muda yang merupakan aset besar bangsa dan agen perubahan ini juga memiliki peran penting terhadap pembangunan serta kemajuan sebuah desa.
Demikian yang disampaikan Vensensia Ruron, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Unwira Kupang saat menggelar sosialisasi partisipasi kaum muda dalam pembangunan desa di Aula SDK Boto, Kecamatan Nagawutun, Kabupaten Lembata, Minggu, (28/7/24).
"Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran kaum muda tentang pentingnya peran mereka dalam pembangunan desa," jelas Ruron.
Baginya, agar pemuda menjadi bagian dari solusi pembangunan masyarakat desa. Pemuda harus memiliki kepekaan untuk memberikan ide dan gagasan kepada para pemangku kebijakan. Sebab, pemuda adalah investasi bangsa yang mampu membawa dampak positif juga negatif terhadap kemajuan desa itu sendiri.
Untuk itu, dirinya berharap melalui sosialisasi ini dapat memberikan atensi positif bagi seluruh pemuda untuk berpartisipasi bersama pemerintah dalam membangun desa di segala bidang.
Tak hanya itu, Agustinus Rewang juga berharap agar keterlibatan aktif karang taruna dalam mendukung percepatan pencapaian pembangunan desa itu sendiri.
"Kami berharap agar karang taruna dapat bekerja sama dengan pemerintah desa dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program pembangunan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua OMK Stasi Boto Wilhelmus Wuwur, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan sosialisasi tersebut. Namun demikian, Wuwur juga meminta agar materi yang disampaikan lebih spesifik.
"Materi yang disampaikan cukup menarik, namun kami berharap ada contoh-contoh yang lebih spesifik mengenai program-program yang bisa kami lakukan. Kami juga ingin mengetahui cara mendapatkan dukungan dari pemerintah desa untuk melaksanakan program-program tersebut," tandasnya.